Cara Mount ISO Menggunakan PowerISO
1. Sebelumnya kalian harus sudah memiliki software PowerISO itu sendiri, jika belum memiliki, silakan download disini, jadi berikut di bawah tampilan utama dari software PowerISO ini.
2. Kemudian, setelah menginstal program tersebut, untuk memulai me-mount file ISO, kita dapat memilih menu Mount pada deretan menu di atas.
3. Kemudian, setelah itu kalian pilih set number of drives dan disitulah kalian dapat menentukan berapa jumlah virtual drive internal yang ingin kalian buat, disini saya tentukan 1 saja, karena hanya ada 1 file/berkas yang akan saya mount.
4. Setelah menentukan berapa drive yang telah dipilih, kemudian kita dapat kembali memilih menu Mount, dan pilih menu Mount image to drive [F:] <no media>, mengapa disitu terdapat tulisan F:, biasanya pelambangan drive itu menggunakan drive letter, maka drive letter yang ditentukan dari program PowerISO itu letter F:.
5. Setelah memilih menu tersebut, kita dapat langsung memilih dimana letak file ISO tersebut berada, kalian dapat memilih file/berkas berformat ISO tersebut dan menekan Open, disini saya contohkan menggunakan file ISO dari salah satu sistem operasi.
6. Jika sudah, kalian dapat mengakses file mount tersebut pada File Explorer, dan biasanya hasil mount akan langsung tertera pada deretan drive kalian, berikut contohnya.